Puncak kemuliaan dan kedermawanan yang habis-habisan

Berapa banyak jalan keluar yang datang sesudah putus harapan dan betapa banyak kegembiraan yang datang sesudah putus asa.


Diceritakan bahwa pasukan romawi menahan sebagian kaum wanita muslimat, kemudian beritanya terdengar oleh Al-Manshur bin ‘Ammar.

Orang-orang pun menyarankan kepadanya:
“Sebaiknya engkau membuat majelis di dekat Amirul Mukminin, kemudian engkau gugah semangat manusia untuk melakukan penyerangan.”

Dan memang benar, selanjutnya Al-Manshur membuat majelis didekat Amirul Mukminin, Harun Ar-Rasyid yaitu di Ruqqah yang ada di negri Syam.

Ketika Syekh Al-Manshur sedang menganjurkan kepada orang-orang untuk berjihad di jalan Allah, tiba-tiba dilemparkan sebuah buntelan kain yang didalamnya terdapat sebuah kantong terikat dan bercap.

Sok Selang 1/8*1/4


Padanya terdapat sepucuk surat. Al-Manshur pun membuka surat tersebut dan ternyata isinya adalah sebagai berikut:

“Sesungguhnya aku adalah salah seorang wanita dari kalangan keluarga Arab. 
Telah sampai kepadaku tentang berita apa yang telah dilakukan oleh orang-orang Romawi terhadap kaum muslimat dan aku telah mendengar pula perihal anjuranmu kepada kaum muslim agar mereka melakukan penyerangan berkenaan dengan kasus tersebut. 

Untuk itu, aku sengaja mengambil sesuatu yang paling berharga dari tubuhku, yaitu kedua kepangan rambutku ini yang kupotong, lalu kumasukan kedalam buntelan yang bercap ini.

Aku memohon kepada Allah Yang Maha Besar semoga engkau menjadikan keduanya sebagai bagian dari tali kendali kuda yang digunakan untuk berjihad di jalan Allah. 

Mudah-mudahan Allah Yang Maha Besar memperhatikan keadaanku yang sangat prihatin ini, lalu Dia mengasihani diriku melalui keduanya.”

Setelah membaca ungkapan yang sangat menyentuh ini, Manshur tidak dapat menguasai dirinya lagi, hingga ia menangis dan orang-orang yang hadir di majelisnya pun ikut menangis.

Sambungan Selang Cabang Tiga 5/16


Saat itu juga khalifah Harun Ar-Rasyid bangkit dan memerintahkan untuk melakukan mobilisasi umum, lalu ia sendiri ikut berperang bersama kaum mujahid di jalan Allah.

Nikmatnya keindahan terletak pada pembawaan ciptaan Tuhan yang memiliki keagungan

Biarkanlah hari-hari berbuat sekehendaknya dan ridhalah bila taqdir Allah memutuskan ketetapannya. 

Perhatikanlah manusia dan keindahan bentuknya, berlain-lainan bangsanya, dan bermacam-macam bahasa dan perbedaan logatnya.

Allah telah menciptakannya dengan baik dan mencetak bentuknya dalam gambaran yang paling indah.


“Dan membentuk kamu, lalu membaguskan rupamu.” (QS.40:64)

“Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhan Yang Maha Pemurah, yang telah menciptakan kamu, lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh)mu seimbang, dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki, Dia menyusun tubuhmu.” (QS.82:6-8)


Nepel Selang 1/8*1/8


“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.” (QS.95:4)


Perhatikanlah langit dan kehebatannya, bintang-bintang dan kebagusannya, matahari dan keindahannya, planet-planet dan kecantikannya, rembulan dan cahayanya, serta angkasa luar dan keluasannya.

Perhatikanlah bumi bagaimana ia dihamparkannya, dikeluarkan darinya air dan rerumputannya, dan gunung-gunung yang dipancangkan dengan kokohnya.


Renungkanlah berbagai lautan dan sungai-sungai ini, malam hari ini, pagi hari ini, cahaya ini, naungan ini, awan ini, keserasian yang terkandung dalam seluruh alam wujud ini, bunga-bungaan ini, kembang-kembang ini, buah-buahan yang telah masak ini, susu yang enak diminum ini, madu yang cair ini, pohon kurma ini, lebah ini, semut ini, hewan-hewan kecil ini, ikan ini, burung-burung yang berkicau ini, burung perkutut yang merdu suaranya, hewan melata ini, semua hewan ini, semuanya mengandung keindahan yang tiada habis-habisnya, kecantikan yang tak terbatas, lagi selalu menyedapkan pandangan mata.

Vlugring 3/8*1/4


“Maka bertasbihlah kepada Allah saat kamu berada pada petang hari dan saat kamu berada pada waktu shubuh, dan bagi-Nyalah segala puji di langit dan di bumi dan saat kamu berada pada petang hari dan saat kamu berada pada waktu zhuhur. Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan menghidupkan bumi sesudah matinya, dan seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari kubur).” (QS.30:17-19)

Jangan anda menyesali dunia

Sungguh mengherankan, mengapa Tuhan di durhakai atau mengapa ada orang yang masih mengingkari-Nya? 

Puaslah dengan pilihan Allah untuk anda

Jangan sekali-kali engkau berburuk sangka terhadap Tuhanmu karena sesungguhnya Allah lebih utama untuk disyukuri (karunia-Nya) 

Suatu gambaran tentang pekerti teman hidup (istri yang shalih)

Betapa banyak kesulitan mendatangkan kemudahan sehingga yang sulit-sulit menjadi mudah.

Wanita yang mukmin lagi shalih adalah wanita yang tidak pernah memayahkan suaminya dengan tuntutannya yang banyak.

Dunia kekafiran menderita kesengsaraan

Sekiranya kekekalan itu boleh, tentulah aku dapat kekal sendiri, tetapi tiada kekekalan dalam dunia ini. 

Istimewa dalam menunaikan tugas

Jika tidak ada pertolongan dari Allah kepada seseorang, maka hal yang berguna baginya adalah usaha kerasnya.

Salah seorang hartawan mengatakan:

Jangan anda memutuskan untuk membalas dendam, karena korban pertama adalah anda sendiri

Sesungguhnya Tuhan yang telah melindungimu terhadap bahaya yang telah terjadi pada hari kemarin, 
Dia pulalah yang akan melindungimu terhadap bahaya yang akan terjadi hari esok.

Buta yang sesungguhnya hanyalah buta hati

Masa itu tiada lain hanya kesulitan, lalu kemudahan datang mengiringinya, atau kesempitan lalu kelapangan datang sesudahnya.

Serahkanlah segalanya kepada Tuhanmu, kemudian tidurlah

“Mudah-mudahan Allah menyembuhkan segala rasa yang menyakitkan. Sesungguhnya Dia Maha Pemurah kepada makhluk-Nya dan pasti akan memberikan karunia-Nya.”


Ads

Populer