Bersabarlah anda, niscaya anda akan berhasil

Bersabarlah menghadapi manis dan pahitnya masa, karena sesungguhnya membiasakan diri untuk bersabar lebih mendorong untuk bersikap bijak


   Telah diriwayatkan dari Ummu Rabi’ binti Barra, ibunya Haritsah bin Suraqah yang gugur dalam perang Badar, bahwa ia datang kepada Rasulullah SAW ingin mendengar dari beliau perihal keadaan anaknya yang mati syahid guna menyejukkan hatinya.   

Ia bertanya: “Wahai Rasulullah, maukah engkau ceritakan kepadaku perihal nasib Haritsah? Jika dia berada di dalam surga, maka aku bersabar, dan jika selain itu, maka aku akan menangisinya sekuat-kuatnya.”

Dobel Sok 1/4*1/4

   Rasulullah SAW menjawab: “Wahai Ummu Haritsah, sesungguhnya di dalam surga terdapat banyak taman dan sesungguhnya anakmu mendapat tempat yang tertinggi di dalam surga Firdaus.”

   Sesungguhnya kehilangan anak adalah peristiwa yang sangat pahit. Kepedihannya terasa mencabik-cabik kalbu, menghancurkan isi perut, dan mencerai-beraikan pikiran.

 Wanita itu bertanya kepada Nabi SAW bahwa jika anaknya dimasukkan ke dalam surga, berarti dia akan menjumpainya, insya Allah.

 Sikapnya yang sabar karena berpisah dengan anaknya justru akan meninggikan derajat dirinya dan juga derajat anaknya di dalam surga.

 Jika nasib anaknya tidak seperti itu, tentulah hal yang dapat dilakukannya hanyalah menangisinya seperti tangisan seseorang yang kehilangan orang yang dikasihinya untuk selama-lamanya.

Dobel Nepel 1/8*1/8

  Sesungguhnya akan seperti itulah keadaan seorang ibu yang di tinggal mati oleh anaknya. Dialah seorang ibu yang penyayang dan sabar lagi ikhlas karena mengharap pahala dan ridha-Nya.

Jika wanita cantik adalah bak permata,
maka wanita budiman adalah bak perbendaharaan kekayaan.

Artikel Menarik Lainnya:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ads

Populer