Berbuat baik kepada orang lain dapat melenyapkan kesedihan

Andaikan engkau diangkat menjadi raja, seluruh penduduk bumi dan semua hamba takluk kepadamu, lalu apa artinya semua itu? 

    Banyak Hadits Rasulullah SAW yang menceritakan kemuliaan wanita dalam anjurannya kepada orang untuk bermurah hati dan berderma, memuji pelakunya, dan tidak mementingkan diri sendiri, dan bahwa kebahagiaan itu dapat diraih dengan berbuat kebajikan kepada teman-teman dan orang-orang yang dicintai. 

    Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ummul Mukminin ‘Aisyah RA disebutkan bahwa para sahabat menyembelih seekor kambing, lalu Nabi SAW bertanya: 
“Apakah yang tersisa darinya?”

Sok Selang 1/4*3/8

‘Aisyah menjawab: 
“Tiada yang tersisa dari kambing itu, kecuali pahanya.”

Rasulullah bersabda: “Semuanya tersisa (kekal), kecuali pahanya.”

    Rasulullah SAW melalui Hadits ini menjelaskan kepada keluarganya bahwa sesuatu yang mereka shadaqahkan , akan kekal pahalanya sampai hari kiamat nanti dan bahwa apa yang tersisa didunia ini, lalu mereka makan, tidak akan mendatangkan manfaat pahala bagi mereka diakhirat nanti. 

Dalam Hadits ini terkandung isyarat mulia yang menganjurkan untuk bershadaqah demi meraih ridha Allah SWT.

   Inilah ‘Asma RA, saudara perempuan ‘Aisyah RA, saat Nabi SAW menasehatinya untuk bershadaqah agar Allah menambah karunia-Nya kepadanya. Asma’ menceritakan bahwa Rasul SAW bersabda kepadanya:
“Janganlah kamu perhitungan, karena kamu akan dibalasi oleh sikapmu itu sendiri.”

Nepel Selang 1/4*3/8

Dalam riwayat lain disebutkan:
“Bershadaqah, berderma, atau berkurbanlah kalian dan janganlah kalian perhitungan, karena Allah akan membalas kalian dengan sikap yang sama. Janganlah kalian mengingat-ingat kebaikan kalian, karena Allah akan membalas kalian dengan sikap yang sama pula.”

Selama malam masih diiringi oleh pagi hari, maka kepedihan itu pasti akan lenyap, keadaan kritis pasti akan berlalu, dan kesulitan pasti akan sirna.

Artikel Menarik Lainnya:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ads

Populer